Setiap orang yang mempunyai rumah dengan halaman cukup luas, bercocok tanam merupakan salah satu cara untuk memanfaatkan halaman rumah yang luas. Di samping itu, menanam sayuran di halaman rumah akan memberikan kesan cantik halaman rumah. Sayuran adalah bahan utama untuk memasak dan banyak mengandung nutrisi tinggi sehingga menjadikan sayuran memiliki keuntungan untuk ditanam di halaman rumah. Keuntungan menanam sayur di halaman rumah tak lain adalah mengurangi pengeluaran biaya untuk membeli sayur.
Berbagai jenis sayuran yang bisa ditanam di halaman rumah, yakni :
• Sawi
Sering dijadikan bahan dasar untuk memasak makanan karena mudah dicerna oleh anak-anak. Mineral yang dikandung sawi di antaranya adalah vitamin A, vitamin E, dan vitamin C.
Sawi tumbuh subur di daerah mana pun tetapi, ada syaratnya. Jika di tanam di daerah dingin, tanaman ini harus berada di lahan terbuka dengan intensitas cahaya matahari yang banyak dan jika di tanam di daerah panas, tanaman ini ditanam di lahan terbuka dengan intensitas cahaya matahari yang sedikit. Tanaman ini tumbuh subur di tanah yang kaya senyawa organik, lembab, dan cepat menyerap air. Maka tambahkan pupuk kompos di permukaan tanah sebelum ditanam lalu taburkan kembali pupuk kompos di pertengahan musim.
Sawi termasuk sayuran yang suka dengan musim dingin tapi, cepat menjadi bibit di musim panas. Karena itu, sawi mulai ditanam saat menjelang musim panas tiba dengan suhu antara 45 - 75˚F dan menanam benih sawi sekitar 4 - 6 minggu sebelum musim dingin habis.
Menanam sawi sebenarnya cukup menanam langsung benih di lahan hingga bibit tunas tumbuh. Tidak disarankan untuk menanam sawi dalam bentuk bibit karena membutuhkan waktu adaptasi yang lama. Tanam benih ke tanah sedalam ½ inchi dengan jarak 4 inci tiap benih. Jarak antar baris tanaman adalah 18 - 30 inchi tapi, tergantung pada varietas sawi yang ditanam.
Untuk membuat tanaman sawi tetap tumbuh subur, cepat, dan lembut maka pastikanlah tanah tetap lembab dengan penyiraman ringan. Adanya bibit baru mengakibatkan pertumbuhan tanaman melambat.
Pastikan kondisi tanaman tetap sejuk dengan cara jangan membiarkan terkena paparan cahaya matahari lebih dari 8 jam per hari agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman. Kutu daun dan cacing kubis adalah salah satu musuh besar sawi. Jangan memegang tanaman dengan tangan basah agar tanaman terhindar dari penyakit dan singkirkan daun yang sudah terinfeksi.
• Bayam
Bayam mengandung banyak zat yang salah satunya berfungsi sebagai pencegah kanker seperti flavonoid, vitamin A, dan folat. Bayam sering digunakan untuk makanan bayi karena sifatnya yang mudah dicerna dan lunak.
Cara menanam bayam adalah menyiapkan benih bayam sejumlah yang diinginkan lalu direndam air hangat selama 1 jam agar kulit benih lunak. Menyiapkan media tanam berupa rockwool yang dipotong berbentuk dadu dengan ukuran 2x2 cm dan disusun di baki untuk penyemaian. Tusuk rockwool menggunakan lidi selebar benih yang akan disemai. Masukkan 1 benih ke tiap-tiap lubang rockwool kemudian disiram dengan air secara merata dan usahakan tidak ada genangan air.
Simpan baki semai di tempat sejuk dan kering, kemudian tutup dengan plastik hitam agar proses semai cepat, dan biarkan selama 2 hari agar benih berkecambah. Setelah berkecambah, pindahkan baki semai di ruang yang terkena sinar matahari. Sekedar informasi, sinar matahari yang baik pada saat jam 06.00 - 10.00. Rawatlah bibit dengan menjaga kelembaban media semai. Hal ini dilakukan sampai bibit mempunyai 4 helai daun sejati dan siap ditanam.
Untuk membuat media hidroponik, pertama buatlah boks sterofoam dengan tinggi minimal 30 cm. Lalu buatlah tutup boks sterofoam tipis yang ukurannya disesuaikan dengan boks dan diberi lubang berdiameter 5 cm agar jarak tiap lubang minimal 10 cm. Setelah boks beserta tutupnya jadi, buatlah cairan nutrisi.
Simpan baki semai di tempat sejuk dan kering, kemudian tutup dengan plastik hitam agar proses semai cepat, dan biarkan selama 2 hari agar benih berkecambah. Setelah berkecambah, pindahkan baki semai di ruang yang terkena sinar matahari. Sekedar informasi, sinar matahari yang baik pada saat jam 06.00 - 10.00. Rawatlah bibit dengan menjaga kelembaban media semai. Hal ini dilakukan sampai bibit mempunyai 4 helai daun sejati dan siap ditanam.
Untuk membuat media hidroponik, pertama buatlah boks sterofoam dengan tinggi minimal 30 cm. Lalu buatlah tutup boks sterofoam tipis yang ukurannya disesuaikan dengan boks dan diberi lubang berdiameter 5 cm agar jarak tiap lubang minimal 10 cm. Setelah boks beserta tutupnya jadi, buatlah cairan nutrisi.
Pindahkan bibit ke net pot
Pindahkan net pot ke boks sterofoam dan pastikan akar bibit sampai di cairan nutrisi yang ada dalam boks. Siram bibit dengan air secukupnya. Lalu letakkan boks ke halaman rumah dan pastikan semua bibit terkena cahaya matahari.
Untuk merawatnya cukup siram tanaman secukupnya dan lakukan penyiangan agar terhindar dari penyakit dan hama. Itu lah sedikit contoh dan cara menanamnya. Semoga bermanfaat.